简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Terungkap Polisi Lakukan Hal yang Sama, Apa Itu?
Logo Robot trading DNA Pro dan Fahrenheit /
Robot trading DNA Pro dan Fahrenheit saat ini sedang dalam penyidikan Bareskrim Polri.
Dua investasi bodong berkedok robot trading itu diduga melakukan tindak pidana penipuan dan pencucian uang.
Dalam perjalanan penyidikan, Bareskrim Polri melakukan hal yang sama dalam penanganan kasus robot trading DNA Pro dan Fahrenheit.
Untuk diketahui, pada kasus DNA Pro, Bareskrim Polri telah memeriksa sejumlah saksi termasuk dari kalangan artis dan selebritis. Pendataan yang dilakukan mengungkapkan para korban mengalami kerugian hingga Rp97 miliar.
Bareskrim Polri telah menetapkan 12 tersangka dalam kasus DNA Pro dimana 6 diantaranya telah tertangkap.
Sementara pada kasus Fahrenheit, penyidik Bareskrim sudah memeriksa saksi korban sebanyak 31 orang dengan total kerugian Rp127,9 miliar, serta telah memeriksa saksi terkait sebanyak 25 orang.
Dalam penanganan kasus Fahrenheit, Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengungkapkan bahwa penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah menerima pelimpahan laporan dari Polda Metro Jaya sebanyak enam laporan polisi dengan empat tersangka.
Total tersangka dalam kasus ini adalah 10 orang.
Menurut Gatot penyidik berencana akan mengajukan red notice terhadap lima orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka, yaitu HA, FN, WL, DY, dan HD.
“Dikarenakan kelimanya terindikasi berada di luar negeri,” kata Gatot.
Penerbitan Red Notice bagi tersangka Fahrenheit sama halnya dengan yang dilakukan Polri dalam penanganan kasus DNA Pro.
Polri telah menerbitkan red notice untuk memburu 3 petinggi DNA Pro yang diduga kabur ke luar Negeri.
Tiga petinggi yang menjadi buronan internasional itu adalah Daniel Abe, Daniel Zii, dan Ferawaty Alias Fei.
Tiga buronan DNA Pro lain tidak diterbitkan red notice karena terindikasi masih di dalam negeri. ***
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
OctaFX (OCTA) sempat menjadi broker populer dengan berbagai penghargaan. Namun meyeriak kabar bahwa kantor fisik mereka di Siprus “hilang”, sementara keluhan penipuan terus bertebaran di Trustpilot dan WikiFX sepanjang 2025.
Broker ActivTrades Markets Ltd sering dipuji sebagai penyedia layanan trading teregulasi multi-aset yang andal. Namun, banyak trader melaporkan perbedaan signifikan antara pengalaman di akun Demo dan Live—mulai dari eksekusi order hingga kondisi psikologis.
Pasar forex terus berkembang dengan hadirnya aplikasi trading untuk desktop (PC/laptop) dan mobile (Android/iOS). Bagi trader modern, memilih platform yang tepat sangat krusial agar dapat mengakses analisis, mengeksekusi order, dan mengelola risiko secara efisien. Artikel ini membahas kelebihan dan kekurangan masing-masing, membantu Anda menentukan pilihan terbaik di 2025.
FXCL Markets Ltd menjadi perbincangan hangat di komunitas forex Indonesia pada 2025. Dengan klaim sebagai broker forex ramah pemula, platform ini menghadirkan kemudahan FXCL login, deposit dan akses MT4 FXCL untuk berbagai level trader. Namun, muncul banyak pertanyaan: Benarkah FXCL broker scam? Apakah broker FXCL aman digunakan trader Indonesia?